INDOLINE.ID, KOTA JAMBI – Wali Kota Jambi, Dr. dr. H. Maulana, M.K.M., menegaskan pentingnya penguatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dalam menghadapi proyeksi penurunan APBD tahun 2026. Hal ini disampaikan dalam Rapat Paripurna DPRD Kota Jambi dengan agenda penyampaian KUA-PPAS Tahun 2025.
Dalam kesempatan tersebut, Maulana menyampaikan apresiasi kepada DPRD Kota Jambi, khususnya Badan Anggaran, yang telah melakukan pembahasan secara intensif hingga hampir 24 jam.
“Kami sangat bersyukur atas dedikasi DPRD. Mereka membahas hampir 24 jam demi menghasilkan postur anggaran yang berkualitas,” ujar Maulana.
Hasil pembahasan menunjukkan proyeksi APBD Kota Jambi Tahun 2026 mencapai Rp1,79 triliun, turun sekitar Rp188 miliar dari tahun sebelumnya akibat penurunan transfer dana pusat. Maulana menegaskan komitmen Pemkot untuk memperkuat PAD melalui optimalisasi aset dan komunikasi dengan pemerintah pusat.
Ketua DPRD Kota Jambi, Kemas Faried Alfarelly, menyatakan optimismenya bahwa sinergi eksekutif dan legislatif akan memastikan program prioritas tetap berjalan meski terjadi penurunan anggaran.
Discussion about this post